Menjelang berakhirnya tahun 2014, PT. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) rupanya sudah tidak sabar lagi untuk segera menjual senjata baru untuk memenuhi kebutuhan konsumen Indonesia yakni skutik Blue Core. Sangat percaya diri, PT. YIMM mengklaim bahwa skutik Blue Core merupakan salah satu solusi cerdas di tengah-tengah kondisi naiknya harga BBM di Tanah Air. Namun mengingat konsep yang dikembangkan oleh Yamaha tersebut masih tergolong baru, tentu saja banyak yang bertanya-tanya apa itu Blue Core dan bagaimanakah penerapannya pada skutik Yamaha kelak ?
Untuk mengenal lebih dekat sekaligus memahami pengertian dari konsep Blue Core, berikut ini blogotomotif berikan uraian lengkapnya secara gamblang :
Apa Itu Blue Core ?
Dijelaskan oleh pihak Yamaha, nama “Blue Core” dapat ditafsirkan sebaga berikut : BLUE merupakan lambang Yamaha dalam dunia race (Balap), dan memiliki dua image yang selama ini didengungkan Yamaha untuk seluruh produknya di seluruh dunia yaitu ‘Fun & Excitement’ serta ‘ramah lingkungan (ECO-friendly)’. Nah, dua karakter Yamaha tersebut kemudian digabung menjadi satu dan terbentuklah sebuah pemikiran dan inti baru (NEW CORE) yang kemudian disebut “Inti Biru” alias “Blue Core”.
Sementara pengertiannya secara teknis, Blue Core adalah konsep perancangan mesin dan sasis generasi terbaru yang dikembangkan Yamaha demi memfokuskan diri pada beberapa poin penting yaitu :
*Meningkatkan efisiensi BBM
*Mereduksi tenaga yang hilang
*Memaksimalkan sistem pendinginan
*Ramah lingkungan
Meskipun saat ini konsep Blue Core secara harfiah baru diterapkan untuk pengembangan mesin Yamaha, namun di masa depan rencananya Blue Core juga akan menjadi jiwa pada bodi dan beberapa komponen Yamaha lainnya pada setiap produk yang mereka produksi.
Konsep Blue Core pertama kali dikenalkan di India pada awal Juli 2014 untuk motor sport FZ Series (Byson) injeksi. Lalu diiwujudkan dengan lebih serius lewat skutik Nozza Grande di Vietnam dan skutik Filano di Thailand.
Khusus untuk Indonesia, Blue Core yang disiapkan merupakan model baru dan memiliki sedikit perbedaan detail dibanding Blue Core untuk Vietnam dan Thailand. Hal ini dikarenakan mesin Blue Core harus di-setting dan disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan Tanah Air yang tentunya berbeda dengan kebutuhan konsumen di Vietnam atau Thailand.
Bagaimana Cara Kerja Blue Core ?
Sederhananya, Blue Core akan memaksimalkan kinerja mesin dengan pembakaran biasa setiap motor yang menggunakannya agar bisa menjadi lebih dahsyat. Pada dunia roda empat, beberapa merek sudah menerapkan konsep yang hampir serupa, seperti Mazda dengan teknologi Skyactiv atau Ford dengan mesin EcoBoost-nya.
Meningkatkan Efisiensi BBM
Fokus penting dari Blue Core adalah memikirkan bagaimana caranya agar sebuah kendaraan roda dua bisa memiliki tingkat efisiensi BBM yang tinggi (irit). Untuk mewujudkan hal tersebut maka mesin Yamaha Blue Core dibekali dengan komponen-komponen pendukung yang bisa menjaga suhu mesin agar tetap stabil, proses pembakaran yang lebih sempurna dan yang paling penting adalah supply BBM jadi lebih terkontrol dan presisi.
Mereduksi Tenaga yang Hilang
Seperti yang kita ketahui bersama, biasanya distribusi tenaga dari mesin tidak semuanya bisa disalurkan ke roda belakang dengan baik. Contoh gampangnya : energi yang disalurkan ada yang berkurang dari yang tadinya 5 menjadi 3. Energi ini banyak terbuang menjadi bentuk panas dan gesekan.
Dengan Blue Core, Yamaha berusaha menekan kondisi tersebut dengan meminimalisir gesekan di dinding silinder sehingga bisa mereduksi tenaga yang hilang, sekaligus menyebabkan noise & vibrasi jauh berkurang. Di sisi lain, gesekan yang berkurang tersebut juga berpotensi meningkatkan tenaga sehingga output power dapat terdongkrak (meningkatkan performa).
Memaksimalkan sistem pendinginan
Agar panas mesin dapat dilepas dengan cepat, maka Blue Core telah menganut desain kisi-kisi silinder yang lebih tipis dan rapat. Sistem pendingin juga bekerja secara aktif menyemprotkan oli jet piston cooler ke permukaan bawah piston yang berfungsi melepas suhu panas di ruang pembakaran mesin.
Sebagai nilai tambah, Blue Core juga didukung dengan teknologi khas Yamaha berupa DiASil Cylinder dan forged piston yang diklaim 3 kali lebih awet dari silinder dan piston konvensional, 3 kali lebih kuat karena terbuat dari alumunium dan silikon dan 3 kali lebih ringan dari besi.
Ramah Lingkungan
Blue Core juga menganut penyempurnaan meliputi beberapa ubahan pada desain katup dan injektor bahan bakar. Dengan pembakaran yang mendekati sempurna, emisi gas buang yang dihasilkan juga semakin sedikit, sehingga lebih ramah ke lingkungan.
Apa beda ‘Blue Core’ dengan ‘YMJET-FI’ ?
Sebelum mengangkat nama Blue Core ke tengah pasar, Yamaha sebenarnya sudah punya teknologi mesin irit yang diberi nama Yamaha Mixture Jet Fuel Injection (YMJET-FI). Lalu apa perbedaan antara Blue Core dan YMJET-FI jika sama-sama disebut mengedepankan keiritan sekaligus performa ?
Secara garis besar, Blue Core dan YMJET-FI merupakan istilah yang berbeda karena YMJET-FI pada dasarnya merupakan teknologi, sementara “Blue Core” hanya bersifat sebagai filosofi. Adapun maksud dari filosofi bekerja menggunakan Blue Core, maksudnya adalah mencapai titik tertinggi di dunia enginering. Jadi Blue Core bukanlah sekedar teknologi semata, melainkan lebih merujuk pada sebuah ide tentang menghasilkan sebuah motor yang irit, fun, sekaligus memiliki power yang besar.
Varian Yamaha yang Akan Menggunakan Blue Core ?
Saat ini teknologi Blue Core yang dibawa Yamaha untuk Indonesia hanya akan diterapkan pada motor model skutik dan belum ada pandangan untuk menerapkannya pada motor sport. Namun itu hanyalah langkah awal karena rencana-nya konsep Blue Core akan dikembangkan pada seluruh motor Yamaha secara global.
Prediksi awal yang saat ini beredar luas, skutik pertama Indonesia yang akan menerapkan mesin Blue Core adalah Yamaha Mio 125 M3 yang memiliki spesifikasi mesin 4-tak berkapasitas 225 cc fuel injected dengan transmisi CVT. Kemungkinan skutik Blue Core yang akan diproduksi di Indonesia ini akan segera dijual dalam waktu dekat, tepatnya di akhir November 2014.
Apa Kelebihan Blue Core ?
Jika dibandingkan dengan varian matik Yamaha sebelumnya yang sudah menggunakan teknologi injeksi, teknologi Blue Core bisa membuat skutik jadi lebih irit hingga 20 persen. Sementara jika dibandingkan dengan motor yang menggunakan karburator selisih jarak efisiensinya jadi lebih besar lagi yakni sekitar 50 persen.
Dilansir dari Jawa Pos, mesin Blue Core yang sudah ditanamkan pada Yamaha Mio 125 M3 kabarnya sudah diuji di lintasan sirkuit dan terbukti mampu menjelajah hingga 111 km hanya dengan menggunakan 1 liter bensin Pertamax.
Dengan segala kelebihan yang dimilikinya, Blue Core merupakan jawaban dari Yamaha akan tantangan membentuk era baru kendaraan roda dua baik di dalam negeri maupun secara global. Tak menampik kemungkinan jika nantinya langkah Yamaha ini juga akan diikuti oleh produsen motor lainnya demi menghadapi perubahan gaya hidup dan kebutuhan konsumen yang selalu berubah-ubah.
Demikan penjelasan mengenai Blue Core mulai dari pengertian hingga kelebihan yang ditawarkannya. Semoga bermanfaat.
0 Response to "Teknologi Mengenal Lebih Dekat Konsep Blue Core Milik Yamaha"
Posting Komentar